Sukses, FKIP UNIPMA Laksanakan Seminar Nasional Sosial, Sains, Pendidikan, Humaniora 

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Madiun (FKIP UNIPMA) menggelar seminar nasional Sosial, Sains, Pendidikan, Humaniora (SENASSDRA) bertema "Inovasi dan Integrasi Merdeka Belajar dslsm Pendidikan".


Ketua panitia pelaksana Dr. Erlik Widiyani Styati, S.Pd., M.Pd. menyebutkan kegiatan dilaksanakan pada Rabu (22/6/2022).


Kegiatan yang dilaksanakan secara daring tersebut menghadirkan narasumber eksternal yaitu Prof. Dr. H. Muchlas Samani, M.Pd. (UNESA) dan Dr. Muhammad Yunus, M. Pd. (UNISMA) serta narasumber internal yaitu Dr. Muhammad Hanif, MM., M.Pd. (UNIPMA).


Kegiatan Seminar Nasional Sosial, Sains, Pendidikan, Humaniora tersebut merupaka Program kerja Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Madiun (FKIP UNIPMA).

Adapun Seminar tersebut terdiri dari 8 (delapan) subtema yaitu, metode pembelajaran dalam merdeka belajar, asesmen dalam merdeka belajar, kurikulum dalam merdeka belajar integrasi bahasa dalam merdeka belajar, literasi dalam pendidikan, penelitian tindakan kelas di era merdeka belajar, STEAM berbasis pendidikan, dan layanan bimbingan konseling dalam konteks merdeka belajar.

Kegiatan yang diikuti oleh kurang lebih 200 peserta tersebut di moderatori oleh Dr. Indriyana Dwi Mustikarini, S.H., M.H. Narasumber Pertama yaitu Prof. Dr. H. Muchlas Samani, M.Pd. Guru besar bidang Manajemen Pendidikan UNESA.

Kemudian narasumber yang kedua yaitu, Dr. Muhammad Yunus, M. Pd. (UNISMA) mengulas pemahaman guru, bagaiamana mengimplementasikan sesuai dengan apa yang disampaikan oleh ahli terkait pembelajaran STEAM dengan pendekatan terpadu. 

"Pembelajaran STEAM ini perlu mendapatkan sosialisasi yang lebih masif kepada guru, dan STEAM sebagai sebuah pendekatan pembelajaran harus dipahami dalam bentuk unsur yang membangun STEAM (terintegrasi) melalui pemahaman literasi STEAM yang baik," kata Yunus.


Adapun pemateri terakhir yang ketiga yaitu Dr. Muhammad Hanif, MM., M.Pd. memaparkan materi Pengembangan Model Internalisasi Nilai Kearifan Lokal Masyarakat Sodong dalam Mitigasi Covid-19 Guna Meningkatan Life Skill Siswa SD.

Dalam kesempatan itu peserta aktif bertanya kepada narasumber sehingga kegiatan SENASSDRA menjadi produktif. Kemudian dilanjutkan sesi presentasi bagi pemakalah.