Universitas PGRI Madiun (UNIPMA) bersama pegiat seni Se-karesidenan Madiun dan sekitarnya menggelar acara pentas seni yang bertemakan “UNIPMA: Keberagaman Budaya dan Kewargaan Dunia” untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun Ke-77 Republik Indonesia di Aston Hotel Madiun pada Sabtu malam, (20/8/2022).

Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Bakorwil yang di wakili Kepala Bidang Kemsyarakatan, DPRD Provinsi., diwakili oleh Diana A.V. Sasa, S.S.  Ketua DPRD Kota Madiun, H. Fery Sudarsono, Rektor UNIPMA, Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd. Wakil Rektor Bidang I UNIPMA, Dr. Elva Nuraina, SE., M.Si. Anggota GRANAT (Gerakan Anti Narkotika) serta sastrawan dan pegiat seni se-karesidenan Madiun, dan sekitarnya.

Ketua Panitia Acara, Dr. Dwi Rohman Soleh, S.S., M.Pd. mengatakan, kegiatan ini merupakan upaya menyatukan kembali Kesenian dan kebudayaan untuk merajut tali persaudaraan. Ia juga menuturkan ada pesan kuat yang ingin ia dan teman-teman sampaikan tentang kebhinekaan, kecintaan pada budaya bangsa dan kebersamaan.

"Indonesia kaya seni budaya, lagu daerah, alat musik tradisional, dan tari-tarian. Keberagaman ini merupakan ciri khas bangsa yang patut dilestarikan agar dapat menjadi pengikat bagi seluruh elemen bangsa untuk tetap memegang teguh jiwa nasionalisme,” ucapnya.

Menariknya, acara diawali dengan persemabahan video ucapan kemerdekaan dari Perguruan Tinggi Luar Negeri yang menjadi mitra UNIPMA dalam program pertukaran mahasiswa merdeka. Diantaranya dari Iloilo Science and Technology University (ISAT-U) Philippines, University of Santo Thomas (UST) Philippines, Nueva Ecija University of Science and Technology (NEUST) Philippines, Director of External Linkages Saint Louis University Philippines, Mariano Marcos State University (MMSU) Philippines, Mahachulalongkornrajavidyalaya University (MCU) Thailand, Udon Thani Rajabhat University (UDRU) Thailand, Chaoyang University of Technology (CYUT),Taiwan, dan Asian Languages & Cultures, Nanyang Technological University Singapore, Contrastive Linguistics University of Bialystok Poland.

Rektor UNIPMA, Dr. Supri Wahyudi Utomo, M.Pd. mengatakan dengan mengambil tema UNIPMA: Keberagaman Budaya dan Kewargaan Dunia tersebut adalah sebagai wujud komitmen UNIPMA dalam melestarikan serta menjaga budaya. Kedepannya, Rektor berharap kepada para pegiat seni untuk mengagendakan kegiatan kelestarian budaya dengan menggandeng seluruh perguruan tinggi yang ada di Madiun.

Dalah hal ini pegiat seni sangat mengapreisai upaya UNIPMA dalam melestarikan budaya. Rektor UNIPMA juga mengapresiasi kepada pelajar luar negri yang masih mengingat tempat belajarnya yakni UNIPMA dengan memberikan ucapan hari kemerdekaan RI. Ia pun berharap semoga bisa menjalin kolaborasi yang lebih besar lagi.

Sementara itu, Diana A.V. Sasa, S.S. anggota komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut sangat bagus dan selayaknya bisa dilanjutkan kedepannya, pihaknya juga mengapresiasi  UNIPMA sudah memiliki visi global, kolaborasi dan menjalin riset bersama dengan universitas luar negeri.

“Mudah-mudahan semakin berkembang maju pola didiknya, dan generasi yang di hasilkan generasi yang unggul berkualitas,” harapnya.

Tulus Setiyadi, sastrawan madiun juga berharap panji-panji kebudayaan nusantara dapat kembali bangkit dan dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan dan bisa lebih mengenalkan budaya Indonesia.

Dalam kegiatan ini turut dimeriahkan oleh penampilan pembacaan puisi, musikalisasi puisi oleh pegiat seni serta dosen dan mahasiswa dari UNIPMA, tak hanya itu juga ada penampilan tari seni modern oleh mahasiswa UNIPMA.

Dalam acara tersebut juga ada Penandatanganan MOU UNIPMA dengan Granat oleh Rektor UNIPMA dan Sekretaris Granat.

Kegiatan ini menyebarkan semangat dan cinta budaya tanah air. Terutama generasi muda sebagai harapan penerus bangsa lebih mencintai dan bangga kekayaan budaya Indonesia.